Dzikir dan Doa Sebelum Tidur
Bersama Pemateri :
Ustadz Abdullah Zaen
Dzikir dan Doa Sebelum Tidur merupakan bagian dari kajian Islam ilmiah Fiqih Doa dan Dzikir yang disampaikan oleh Ustadz Abdullah Zaen, M.A. Hafidzahullah. Kajian ini disampaikan pada Senin, 28 Jumadil Akhir 1443H / 31 Januari 2022 M.
Kajian Tentang Dzikir dan Doa Sebelum Tidur
Tidur adalah salah satu aktivitas yang tidak mungkin hilang dari diri seorang manusia. Sehebat apapun manusia tersebut, setinggi apapun jabatannya, sebanyak apapun yang dimilikinya, tidur adalah sesuatu yang merupakan kebutuhan primer bagi seorang manusia. Sehingga orang yang susah tidur biasanya akan mengalami gangguan kesehatan. Hal ini karena tubuh kita ini butuh istirahat. Bukan hanya fisik, termasuk juga otak dan organ dalam yang ada dalam tubuh kita juga butuh istirahat.
Makanya orang yang kurang tidur jadi susah untuk berfikir karena otaknya capek, dia butuh istirahat. Sehingga tidur adalah sebuah kebutuhan primer sekaligus juga karunia dari Allah ‘Azza wa Jalla. Makanya ketika Allah Subhanahu wa Ta’ala menyebutkan berbagai nikmat yang Allah limpahkan kepada kita, salah satunya Allah sebutkan tidur. Setelah Allah menyebutkan nikmat bumi, Allah Sebutkan nikmat gunung, nikmat kita diciptakan oleh Allah berpasang-pasangan, kemudian Allah sebutkan:
وَجَعَلْنَا نَوْمَكُمْ سُبَاتًا ﴿٩﴾
“Kami jadikan tidur kalian sebagai waktu istirahat yang memutuskan kalian dari aktivitas seharian.” (QS. An-Naba`[78]: 9)
Jadi tidur adalah karunia dari Allah. Tapi kadang-kadang ada orang yang susah tidur. Padahal dia sudah berupaya untuk merebahkan tubuhnya di atas kasur, kemudian sudah berusaha untuk membuat suasana di kamarnya nyaman, dia juga sudah berupaya untuk membersihkan kamarnya sebersih-bersihnya, membeli kasur yang seempuk-empuknya, kenapa ada sebagian orang yang tetap susah untuk tidur? Kalaupun kemudian dia tidur, maka tidurnya tidak nyenyak. Bahkan sering mimpi yang buruk ketika tidurnya. Sehingga ketika bangun tidur tubuhnya tidak fresh.
Tentu banyak faktor yang mungkin memicu terjadinya hal tersebut. Mungkin juga karena terlalu banyak pikiran. Atau bisa juga seseorang susah tidur karena dia tidak membaca doa dan dzikir yang diajarkan oleh Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam.
Ada sebagian orang terlalu banyak pikiran, sehingga tidak bisa tidur. Padahal ketika waktunya tidur ternyata malah memikirkan masalah-masalah itu, itu tidak menyelesaikan, malah justru menambah masalah baru.
Ayah kami, pendiri pondok pesantren Tunas Ilmu, Ustadz Zaini Muhayat Rahimahullah, beliau itu seberat apapun masalah yang sedang dihadapi, kalau sudah datang waktunya tidur maka beliau akan merebahkan tubuhnya di atas kasur, mungkin hanya hitungan menit setelah membaca doa kemudian itu sudah pulas tidurnya. Prinsip beliau ketika waktunya tidur tiba adalah: “Sekarang waktunya tidur, bukan waktunya berfikir.” Sehingga masyaAllah mudah sekali untuk istirahat.
Inilah sebab, dimana ada sebagian orang tidak bisa tidur karena terlalu banyak pikiran. Ada juga sebab yang lain, orang tidak bisa tidur karena dia tidak membaca doa dan dzikir yang diajarkan Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam, sehingga dia tidak bisa tidur dengan baik. Hal ini karena ada gangguan-gangguan, apalagi kalau mimpinya adalah mimpi-mimpi yang buruk. Sangat mungkin mimpi-mimpi buruk itu adalah dari setan. Karena dia sebelum tidur tidak dzikir akhirnya diganggu oleh setan.
Maka membaca dzikir atau doa sebelum tidur itu penting sekali untuk membantu kita bisa mendapatkan tidur yang nyaman. Tidur yang nyaman itu bukan hanya urusan sarana tidur yang baik, tapi juga terkait bagaimana tenang hati kita dengan cara berdzikir dan berdoa sebelum tidur, sehingga kita bisa tidur dengan baik.
Bacaan yang dicontohkan oleh Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam sebelum tidur itu banyak. Bahkan mungkin kalau kita baca semua belum selesai maka kita sudah tertidur saking banyaknya.
Ada bacaan-bacaan yang diambil dari ayat-ayat Al-Qur’an, kemudian nanti juga ada dzikir-dzikir yang dibaca sebelum tidur. Sehingga kalau misalnya kita tahu bacaan-bacaan ini, maka ini bisa menjadi solusi bagi orang-orang yang tidak bisa tidur.
Membaca Ayat Kursi (Surah Al-Baqarah ayat 255)
Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda:
إِذَا أَوَيْتَ إِلَى فِرَاشِكَ فَاقْرَأْ آيَةَ الْكُرْسِيِّ لَنْ يَزَالَ مَعَكَ مِنْ اللَّهِ حَافِظٌ وَلَا يَقْرَبُكَ شَيْطَانٌ حَتَّى تُصْبِحَ
“Apabila engkau akan tidur bacalah Ayat Kursi, niscaya engkau akan mendapatkan penjagaan dari Allah, dan setan tidak bisa bisa mendekatimu sampai pagi.” (HR. Bukhari)
Perlu kita pahami bahwa dari sekian ribu ayat yang ada dalam Al-Qur’an, yang paling afdhal adalah Ayat Kursi. Hal ini karena isi ayat ini sangat istimewa. Isinya adalah tauhid. Tauhid adalah mengesakan Allah, tauhid adalah memuliakan Allah, tauhid adalah mengagungkan Allah.
Karena isinya adalah tauhid, maka Ayat Kursi ini menjadi ayat yang paling istimewa. Dan kita tahu persis bahwa tujuan manusia diciptakan di muka bumi adalah tauhid. Tujuan Allah mengutus para Rasul adalah untuk tauhid. Tujuan Allah menurunkan kitab-kitab suci adalah untuk tauhid. Makanya kita sebelum tidur diingatkan dengan tauhid, yaitu dengan cara membaca Ayat Kursi. Hal ini supaya kita tidak salah tujuan/langkah. Bahwa kita hidup adalah untuk mentauhidkan Allah.
Mentauhidkan Allah yaitu memurnikan/menyerahkan seluruh ibadah yang kita lakukan hanya untuk Allah. Hal ini karena satu-satunya yang layak/berhak/pantas untuk disembah hanya Allah.
Bagaimana penjelasan lengkap tentang agungnya Ayat Kursi? Mari download mp3 kajiannya. Download juga mp3 bacaan dzikir pagi dan petang.
Download mp3 Kajian Dzikir dan Doa Sebelum Tidur
Podcast: Play in new window | Download
Artikel asli: https://www.radiorodja.com/51406-dzikir-dan-doa-sebelum-tidur/